Rabu, 28 Maret 2012

Sikatan Belang atau Sambar Gunung (Little Pied Flycatcher)

Di dinding halaman Hobi Burung Kicauan dan Penangkaran di FB, kawan kita Santi Oktava mengupload foto seekor burung yang belum dikenalnya.  Dia bertanya “om, ni burung apa yaa? makan ny apa….. kayakny stress ni burungny diem222 aja… mohon petunjukkk”.  Berikut ini adalah foto yang dia tunjukkan:
Burung apakah ini?
Terus terang saya belum pernah melihat burung ini, apalagi mengenal namanya. Setelah saya membuka-buka buku referensi “Burung-burung di Sumatera, Jawa, Bali dan Kalimantan” terbitan LIPI dan Burung Indonesia, saya hanya menemukan gambar burung yang tekstur dan garis bulunya hampir sama dengan burung yang ditunjukkan Santi Oktava.
Gambar burung yang saya maksud adalah gambar di bawah ini:
Burung sikatan belang betina (atas) dan jantan (bawah)
Hanya saja saya belum menemukan burung yang persis dengan foto yang diupload kawan kita, Santi. Sebab, burung sikatan belang fotonya adalah seperti di bawah ini:
Sikatan Belang atau Ficedula westermanni
Jadi untuk foto burung yang dimiliki Santi, masih menjadi PR bagi saya. Nah, adakah teman yang tahu, burung apakah itu?
Sementara, untuk mengenal lebih jauh mengenal burung sikatan belang, berikut ini saya sajikan dulu gambar-gambar burung kelompok sikatan:
Kelompok Burung Sikatan
Apa dan bagaimana burung sikatan belang?
Burung sikatan belang atau biasa disebut Burung Sambar Gunung, dalam bahasa Inggris disebut Little Pied Flycatcher. Burung ini berukuran kecil (11 cm) berwarna hitam dan putih (jantan) atau coklat dan putih (betina). Ketika masih remaja burung ini berwarna coklat berbintik kuning kecoklatan.
Suara: Burung sikatan belang secara teratur mengeluarkan kicauan bernada tinggi yang lemah, nada-nada pertama naik, kemudian turun “pi-pi-pi-pi-pi” diselingi getaran rendah “crrr” dan “tii”.
Penyebaran global: India sampai Cina selatan, Filipina, Asia Tenggara, Semenanjung Malaysia, Sunda Besar dan Nusa Tenggara, Sulawesi dan Maluku.
Penyebaran lokal dan status: Umum terdapat di hutan lokal pegunungan, antara ketinggian 1.000-2.600 m di seluruh Sunda Besar.
Kebiasaan: Sering mengunjungi hutan pegunungan, hutan lumut, dan hutan cemara gunung. Mencari makan di semua tingkat tajuk. Sering bergabung dengan kelompok campuran.
Okeh kawan. Pertanyaannya adalah, burung apakah yang fotonya di-upload Santi Oktavia?

»»  Klik Untuk Lanjut Baca...

Sabtu, 24 Maret 2012

Burung Pipit

Burung pipit adalah burung yang doyan berkumpul.

.
burung pipit ini ada beberapa macam burung pipi kepala haji, dan burung pipit kepala hitam.
makanannnya adalah 
                    * alami
                    1. padi.

harganya khususnya di jambi burung ini tidak diperjual belikan.

»»  Klik Untuk Lanjut Baca...

Pentet


burung pentet adalah burung karnivora tapi dapat juga di beri makanan buatan seperti poer.


 Burung pentet makanannya sama dengan burung lain seperti 

                       * alami
                         1. serannga
                         2. ulat

                      * buatan
                       1. poer
harga burung ini maseeh dapat dikatakan murah berkisar Rp. 100.000 ---- 200.000

»»  Klik Untuk Lanjut Baca...

Prenjak

Perenjak adalah burung kecil yang lincah dan penggembira....burung perenjak juga termasuk banyak populasinya hampir ada disetiap pulau sumatera dan pulau lainnya.

 sebenarnya perenjak memiliki krabat dekat yaitu kalau dijambi disebut prenjak hutan atau prenjak kepala merah


 makanannya yakni :
                     * alami
                       1. serangga
                       2. ulat

                    * buatan 
                     1. poer
disumatera burung perenjak masih jarang diperjual belikan....karna cara merawat yang rumit, tapi dipulau lain biasanya berkisar Rp. 220.000 -- 300.000

»»  Klik Untuk Lanjut Baca...

Merba

 Burung merba adalah burung yang familiar dengan burung kutilang. disumatera ada dua jenis burung merba yaitu merba biasa dan merba hutan.
Merba Biasa



makanan merba ini adalah:
          * alami
           1. buah - buahan
           2. serangga
           3. ulat

        * buatan
         1. poer.

harganya berkisar Rp. 25.000 -- 35.000
»»  Klik Untuk Lanjut Baca...

Cucak Ijo (Murai Daun)

 Cucak ijo adlah burung yang hampir mirip warna nya dengan daun. di daerah jambi sering disebut murai daun.
makanan burung murai daun adlah sama dengan kutilang, merba.
harga burung berkisar antara Rp. 500.000 --- 800.000, itu bagi burung murai daun yang sudah pandai berkicau.

»»  Klik Untuk Lanjut Baca...

Murai Batu

Burung murai batu maseeh berkerabat dekat dengan burung kacer...sama - sama suka berkicau.
Jenis makanan burung murai batu sama dengan kacer.
harganya berkisar Rp. 400.000 -- 700.000 khususnya dipalembang berharga Rp. 400.000

»»  Klik Untuk Lanjut Baca...

Kacer

Burung kacer adalah salah satu burung yang suka berkicau.
Jenis makanan burung kacer adalah:
             * alami
                  1. serangga
                  2. croto
                  3. ulat

             * buatan
                1. poer

Harga burung kacer lumayan mahal berkisar
 Rp. 300.000 ---- 500.000 itupun kacer yang sudah jadi atau sudah pandai berkicau. sedangkan yang belum berkicau berkisar 200.000. sedangkan anakan khususnya dijambi berharga Rp. 50.000 --- 150.000

»»  Klik Untuk Lanjut Baca...

Kutilang

  Kutilang adalah burung yang masih ada kekeluargaan dengan burung merba
Kutilang ada 2 jenis yakni kutilang biasa seperti gambar diatas, sedangkan kutilang yang satunya bernama kutilang emas.

Jenis makanan burung kutilang :
                                  * alami
                              1. serangga
                              2. ulat
                              3. pisang atau buah - buahan
                              
                                * buatan
                                1. poer

Harga burung Kutilang
         Harga burung kutilang ini tidak begitu besar

            **yakni berkisar RP 20.000 --- 35.000
khususnya di daerah jambi burung kutilang berharga tidak lebih dari 20.000 dan bisa jadi dapat atau mudah dicari dihutan2.

»»  Klik Untuk Lanjut Baca...

Murai Batu Sang Penyanyi Merdu

Murai Batu Sang Penyanyi MerduBurung Murai Batu yang memiliki ciri khas ekor panjang dan ketika berkicau ekornya serta merta dihentakkan ke atas dan ke bawah. Murai Batu ini terdiri dari beberapa nama sesuai dengan asal burung tersebut. Konon menurut para pakar burung bahwa burung murai batu asal Medan Sumatera yang menjadi favorit para penghobies burung murai ini. Namun sekalipun burung tersebut berasal dari Medan tidak menjamin bahwa burung tersebut adalah burung yang bagus karena semua itu tergantung dari bawaan burung tersebut atau katuranggan. Ciri khas Murai Batu Medan menurut pakar burung adalah ukuran body lebih besar dari, ekor lebih panjang dan pada ujung ekornya biasanya akan mengarah kebawah bila sudah panjang. Variasi lagu lebih banyak dari jenis murai batu lainnya. Hal yang paling mudah dilihat apabila burung tersebut sudah dewasa. Bila masih piyikan memang agak sulit membedakannya.

Mengenai suara burung ini memang sungguh enak di dengar. Tak hanya siang hari, malam hari saja bila sang murai batu ini berkicau sungguh kicauannya amat merdu. Burung ini dalam pemeliharaannya tidak terlepas dari kroto yang merupakan makanan pokok, dan untuk extra fooding biasanya diberikan : jangkrik, kelabang, belalang serta ulat. Konon bila pasokan kroto kurang maka burung ini akan malas bunyi. Burung ini cocok di dareah yang beriklim panas. Untuk proses penjemuran burung murai ini biasanya disesuaikan dengan kebiasaannya. Sekalipun ia tahan terhadap cuaca panas namun bukan berarti ia akan bertahan apabila seharian dijemur.

Bersihkan kandang setiap hari dan jangan lupa untuk mengganti makanan serta air minum yang terdapat dalam sangkar burung tersebut. Hal ini berguna demi kesehatan burung dan kita sebagai pemilik burung tersebut.
»»  Klik Untuk Lanjut Baca...

Pengaruh Mandi Malam untuk Anis Kembang

anis-kembang.jpgMandi malam untuk burung Anis Kembang konon sangat memiliki pengaruh yang besar. Hal ini banyak dirasakan oleh para kicau mania yang  merawat Anis Kembang debutannya dengan metode mandi malam ternyata banyak membuahkan hasil ketika di lapanganan (arena lomba). Namun mandi malam ini dilakukan hanya ketika cuaca baik dalam arti tidak mendung atau hujan. Apabila musim penghujan maka sebaiknya jangan karena akan berdampak tidak baik pada burung itu sendiri. Memang beberapa penghobies berpendapat bahwa mandi malam ini terkadang menjadi hal yang wajib bagi sang debutannya ini (Anis Kembang).
»»  Klik Untuk Lanjut Baca...

Kandang Umbaran Buat Sang Gacoan

kandang-umbaran.jpgKandang Umbaran memiliki manfaat bagi burung yang baru saja mengalami proses mabung atau burung yang dalam kondisi fit. Namun apabila burung kesayangan Anda dalam kondisi yang tidak fit sebaiknya jangan di tempatkan di kandang umbaran. Karena di kandang umbaran burung akan dengan leluasa terbang, dan ini akan menguras tenaga burung itu sendiri. Oleh karena itu hanya burung yang sedang dalam kondisi stabil atau prima saja boleh di tempatkan di kandang umbaran tersebut.
Kandang umbaran ini biasanya digunakan pada burung-burung jenis murai batu & kacer. Hal ini berguna untuk melatih stamina burung-burung tersebut. Bila Anda memiliki kedua burung jenis tersebut cobalah tips di atas. Setiap hari selesai dimandikan burung kemudian di tempatkan di kandang umbaran sambil dijemur dan di beri extrafooding seperti jangkrik & kroto. Setelah waktu di rasakan cukup untuk sang burung bermain-main di kandang tersebut barulah kita masukan kembali ke kandang asal. Angin-anginkan sebentar di teras yang cukup sejuk lantas di kerodong. Sore harinya lebih kurang jam 15.00 (pukul 3.00 sore) burung kembali dikeluarkan untuk di mandikan dan di jemur dikandang umbaran dan beri lagi extrafooding. Jam 16.30 burung kemudian masukkan kembali ke dalam kandang harian. Tambahkan jangkrik dan kroto sebelum di kerodong. Mudah-mudahan tips ini sedikit berguna buat Anda khususnya para hobies murai batu dan kacer.
»»  Klik Untuk Lanjut Baca...

Full Jemur Baik Untuk Blacktrhoat

Penjemuran pada Burung Blacktrhoat sangat berpengaruh terutama untuk penampilannya, mengingat burung ini dikenal suka panas di habitat aslinya. Biasanya blacktrhoat yang kurang jemur penampilannya kurang bagus ini disebabkan karena birahi pada burung tersebut menurun. Namun apabila penjemuran cukup burung kecil yang memiliki keindahan suara ini akan menunjukan performanya yang bagus ketika dilapangan. Untuk merawat burung kecil ini cukup dilakukan dengan memberikan pakan seed, buah bisa berupa apel. Mandinya cukup disemprot dengan handspray (semburannya diusakan tidak terlalu besar). Kemudian dijemur mulai pukul 7.00 s.d 12.00 Siang. Setelah itu dianginkan sebentar dan di kerondong. Jam 15.30 kerodong kandang dibuka dianginkan sebentar kemudian dimandikan kembali dan dijemur hingga pukul 17.00. Setelah dianginkan kerodong kembali kandang dan masukkan ke dalam rumah untuk istirahat.
»»  Klik Untuk Lanjut Baca...

Kenari Master yang cocok untuk Love Bird

Burung Love Bird yang terkenal suara trecetannya dan biasanya burung ini dijadikan master untuk burung kicauan lain ternyata ia butuh juga burungn master untuk dirinya. Master yang tepat untuk love bird adalah kenari dimana suara kicauan kenari akan berpengaruh pada durasi kicauannya serta ngerolnya. Dekatkan kenari yang memiliki kicauan ngerol yang panjang serta panjang dengan love bird Anda pada saat dijemur. Bila perlu berikan makanan biji matahari beberapa biji saja jangan terlalu banyak untuk love bird Anda. Coba lihat hasilnya ! Selamat Mencoba.
»»  Klik Untuk Lanjut Baca...

Cucak Hijau Gampang Hilang Suara Masterannya

Burung yang satu ini memang terkenal cerdas dalam merekam suara burung master lain. Namun sayangnya Cucak Hijau atau Cucak Ijo (bhs. jawa) suara masternya gampang hilang apabila masternya tidak ditempel terus. Master yang tepat biasanya love bird, kenari, cucak jenggot, cililin dan branjangan. Berbeda dengan burung cendet cepat merekam suara master tetapi  tidak mudah hilang suara masternya.
Jadi apabila Anda memiliki cucak hijau usahakan dekatkan terus burung masternya agar suara masternya tetap nempel sekalipun setelah mengalami proses ngurak. Hindari extrafooding yang berlebihan agar tidak memunculkan sifat nakalnya seperti sering mengluarkan lidahnya. Sekalipun biasanya ada kicau mania yang menggunakan tips dengan mendekatkan kaca cermin kepada cucak hijau yang sering perilakunya seperti itu.
»»  Klik Untuk Lanjut Baca...

Musim Hujan : Waspadai Burung Kesayangan Anda

Cuaca yang kurang bersahabat pada akhir-akhir ini dapat berkibat kurang baik terhadap burung-burung peliharaan Anda. Pada musim penghujan waspadilah beberapa penyakit yang kemungkinan muncul pada burung kesayangan Anda. Sebaiknya apabila pada pagi hari terdapat sinar matahari secepatnya Anda keluarkan semua burung peliharaan yang berada di dalam rumah. Jemur selama sinar matahari masih ada.Hal ini berguna untuk menghidari hawa lembab yang terdapat di dalam sangkar burung terutama kotoran burung yang dapat menimbulkan penyakit. Berikan makanan yang banyak mengandung vitamin dan antibodi. Apabila cuaca memungkinkan tidak ada salahnya burung dimandikan. Namun tidak perlu berlama-lama sebab khawatir sinar matahari yang muncul  tidak berlangsung lama. Cukup sekedarnya saja burung peliharaan Anda dimandikan. Berikan Antiseptik atau cairan desinfektan pada sangkar burung tersebut.
»»  Klik Untuk Lanjut Baca...

Lovebird : Burung Cinta Yang Makin digemari

Dahulu hanya segelintir Orang saja yang mau memelihara burung ini. Hal ini dikarenakan burung ini dahulu tidak dilombakan, bahkan burung ini dahulu hanya sebagai burung hias. Pecinta burung lovebird ini tertarik akan keindahan warnanya, karena memang burung jenis paruh bengkok ini banyak memiliki variasi warna. Ada yang kuning, hijau, biru, putih, salem, hitam, violet, bahkan ada juga warna albino serta warna blorok. Saat ini pecinta burung love bird ini semakin marak hal ini dikarenakan banyaknya EO yang membuka kelas khusus love bird. Lovebird ternyata berfungsi tidak saja sebagai burung hias namun juga sebagai burung master atau pengisi suara burung kicauan lainnya. Namun lovebird juga dapat dimaster dengan suara burung lain semisal kenari, atau prenjak sehingga variasi kicauannya semakin bagus. Love Bird sendiri ada beberapa jenis misalnya: Lutino, albino, non kacamata serta lovebird kacamata. Harganya pun bervariasi mulai yang terendah yaitu jenis love bird non kacamata dan yang jenis lutiono konon merupakan jenis lovebird yang paling mahal. Untuk menentukan jenis kelamin lovebird ada yang mengatakan cukup diraba pada bagian supit udangnya apabila rapat maka dipastikan berjenis kelamin jantan, namun apabila renggang sudah pasti betina. Namun ada pendapat lain bahwa ukurang tubuh bisa juga dijadikan patokan terutama apabila love bird itu sudah dewasa. Yang jantan terlihat bodinya lebih besar dibandingkan dengan lovebird betina dewasa. Untuk lebih memudahkan mengetahui jenis kelamin lovebird, beberapa penangkar biasanya menaruh beberapa ekor di dalam kandang polier atau kandang besar kemudian biarkan mereka mencari jodohnya sendiri. Apabila terlihat ada lovebird yang sering berduaan (berpasangan) maka bisa dipastikan bahwa itu sejodoh. Kemudian lovebird tesebut diambil untuk dikawinkan dikandang sendiri. Untuk lebih memudahkan dalam membeli lovebird Anda dapat mendatangi beberapa breeder atau penangkar lovebird yang kini sudah banyak jumlahnya.
Perawatan lovebird sesungguhnya tidak sulit. Makanan pokoknya adalah biji-bijian. Dapat juga ditambahkan kangkung atau jagung muda. Kangkung konon dapat meningkatkan birahi lovebird namun jumlahnya harus dibatasi jangan terlalu banyak. Begitu juga dengan jagung jangan telalu kebanyakan. Biji bunga matahari atau biasanya disebut dengan kwaci bisa juga diberikan beberapa biji saja sebagai penambah birahi pada lovebird. Penjemuran pada lovebird dapat dilakukan sejak pagi jam 07.00 sampai dengan jam 10.00. Bahkan apabila ingin dilombakan biasanya tempo penjemuran ditambah serta ditempel/didempet dengan burung master lain misalnya kenari.
»»  Klik Untuk Lanjut Baca...

Mengetahui Penyebab Burung Jadi Macet Bunyi

Mungkin sering kali para pemilik burung dibuat pusing dengan masalah yang satu ini. Burung yang semula rajin bunyi tiba-tiba tidak mau bunyi sama sekali alias macet. Tidak hanya pada jenis burung Anis merah saja namun burung jenis lain seperti murai batu, kacer, cucak hijau dll. Bila Anda mengalami hal seperti ini cobalah mencari faktor penyebabnya bisa bermacam-macam. Mungkin burung dalam keadaan sakit, kalah mental karena berhadapan dengan burung yang lebih dewasa, atau mungkin saja terdapat kutu pada bulu burung, atau bakteri yang biasa terdapat pada makanan sisa (terutama kroto) yang sudah basi, bisa juga dari bakteri yang terdapat pada kotoran yang berada di bagian bawah sangkar. Namun tidak menutup kemungkinan juga waktu pemeliharaan yang selalu berubah-ubah.
Cobalah lakukan hal-hal berikut ini : Berikan cairan khusus untuk mandi burung untuk membasmi kutu pada bulu-bulunya. Dan jangan lupa bersihkan bekas sisa makanan serta alas untuk kotoran.Bersihkan dengan menggunakan desinfektan khusus untuk burung peliharaan. Jemur rutin setiap pagi mulai jam 7.00 hingga jam 09.00 atau jam 10.00 untuk burung dalam kondisi tidak sakit (sehat) Namun apabila burung dalam kondisi sakit sebaiknya jangan dijemur dahulu biarkan setelah kandang dibersihkan sangkar dikerodong kembali yang sebelumnya sudah disediakan makanan serta air minum yang bersih.Tambahkan juga cairan vitamin atau obat khusus untuk burung yang sakit.
Untuk Jenis burung pemakan serangga berilah secukupnya extra fooding seperti jangkrik. pemberian kroto untuk jenis burung murai batu dan kacer berilah agak banyak bila perlu satu wadah (cempuk) khusus kroto. Untuk jenis Anis merah kroto jangan diberikan terlalu banyak sedikit saja (satu sendok teh). Buah diberikan setiap hari secara bergantian bagi jenis Anis merah misalnya senin,rabu,jumat diberi apel sedangkan selas,kamis,sabtu diberi pepaya. Untuk hari Minggu bisa diberikan apel lagi bila perlu. Berikan vitamin khusus burung berkicau ke dalam air minumnya setiap pagi hari jangan lupa sore diganti air minum yang baru. pada burung anis merah bisa ditambahkan cacing cukup 1 ekor saja.
Faktor lain yang menjadi penyebab burung berkicau menjadi macet bunyi adalah kemungkinan adanya bakteri yang terdapat pada pita suara. Cobalah berikan obat tetes yang langsung diminumkan ke dalam
mulut burung sesuai anjuran yang biasa terdapat pada botol kemasannya.
Lain halnya dengan burung yang macet dikarenakan kalah mental dengan burung yang lebih dewasa atau mentalnya lebih berani. Menurut beberapa perawat yang sudah berpengalaman bila burung kita mengalami hal seperti ini bisa dicoba dengan dipertemukan dengan burung sejenis yang memiliki mental kurang berani. Hal ini mungkin bertujuan untuk mengembalikan rasa percaya diri pada burung yang semula rajin bunyi alias gacor tiba-tiba macet tadi.
»»  Klik Untuk Lanjut Baca...